Complete Blood Count (CBC) atau yang familiar dikenal dengan pemeriksaan darah lengkap, merupakan salah satu uji paling umum di dunia kedokteran dan sering dikerjakan di laboratorium. Pemeriksaan darah lengkap digunakan sebagai dasar oleh dokter untuk menentukan terapi yang sesuai. Selain sebagai penunjang untuk diagnosis, pengujian CBC juga digunakan untuk monitoring terapi dan perkembangan penyakit.[1]
Pada artikel ini, kita akan membahas lebih lanjut mengenai CBC beserta kegunaannya, perbedaan tipe antara CBC 3 diff & 5 diff, kegunaan CBC & penyakit yang dapat dideteksi, serta seberapa penting pemeriksaan CBC.
Apa itu Pemeriksaan Darah Lengkap?
Complete Blood Count (CBC) atau yang familiar dikenal dengan pemeriksaan darah lengkap, merupakan salah satu uji paling umum di dunia kedokteran dan sering dikerjakan di laboratorium. Pemeriksaan darah lengkap digunakan sebagai dasar oleh dokter untuk menentukan terapi yang sesuai. Selain sebagai penunjang untuk diagnosis, pengujian CBC juga digunakan untuk monitoring terapi dan perkembangan penyakit.[1]
Pemanfaatan instrumen hematologi lengkap (CBC) yang ada saat ini sudah sangat optimal, dan merupakan salah satu peralatan di laboratorium klinik yang sangat penting perannya dalam mendiagnosa penyakit dari pasien. Instrumen ini digunakan untuk menghitung dan mengidentifikasi sel darah dengan kecepatan tinggi dan akurat.[2]
Kegunaan dari CBC
Hitung jenis leukosit (diff count) merupakan salah satu bagian dari test CBC, dimana diff count menghitung jumlah jenis-jenis leukosit yang ditetapkan dalam persen (%) atau nilai absolut (/uL). Apakah leukosit lebih dari 1 jenis? Jawabannya adalah iya, leukosit diklasifikasikan menjadi beberapa jenis, diantaranya neutrophil, eosinophil, basophil, limfosit dan monosit. Kelima jenis leukosit tersebut memiliki bentuk morfologi serta fungsi yang berbeda. Nilai abnormal dari hitung jenis leukosit mengindikasikan adanya infeksi, peradangan atau penyakit lain yang dialami oleh seseorang.[3]

Jenis-jenis sel darah putih. Sumber: RnCeus.
Pengukuran hitung jenis leukosit (diff count) dilakukan menggunakan instrumen analisa hematologi otomatis, dimana instrumen analisa hematologi akan menghitung jumlah komponen sel darah secara otomatis dan pada perkembangannya terdapat banyak parameter lain yang juga ditambahkan pada instrumen analisa tersebut.[4]
Secara umum, instrumen analisa hematologi untuk dapat menghitung jenis-jenis sel darah putih dikelompokkan menjadi beberapa jenis, diantaranya 3 part diff dan 5 part diff, bahkan pada perkembangannya saat ini pemeriksaan hitung jenis leukosit sudah tersedia yang 6 part diff dan 7 part diff. Pembagian tersebut berdasarkan pada kemampuan alat dalam membedakan jenis leukosit.[4]
Perbedaan antara 3 part diff dan 5 part diff
Analisis diff count pada hematology analyzer dilakukan dengan berbagai macam teknologi yang berbeda, seperti impedansi listrik (impedance), konduktivitas frekuensi radio, penghamburan cahaya (light scatter), penghamburan fluoresen (fluorescent scatter) dan sitokimia, dll.[5]
3 part diff menggunakan prinsip Cell Coulter (impedance) untuk mengetahui ukuran dan volume dari sel darah. Sampel dilisiskan dan dilarutkan ke dalam larutan elektrolit dalam wadah, Prinsip Coulter diterapkan melalui penggunaan dua elektroda. Satu elektroda (elektroda internal) berada di dalam wadah yang lebih kecil, dan elektroda lainnya (elektroda eksternal) berada di luar wadah yang lebih kecil tetapi berada di dalam larutan elektrolit/sampel.[6]
Saat ruang hampa menarik sampel melewati lubang, sel untuk sesaat menyebabkan hambatan listrik terhadap arus saat melewati lubang. Resistansi ini dicatat, diukur, diperkuat, dan diproses yang kemudian dapat diinterpretasikan oleh komputer menjadi histogram. Alat analisa 3 part diff ini mampu membedakan tiga jenis sel darah putih (WBC): neutrofil, limfosit, dan monosit.[6]

Hasil pengukuran 3 part diff dalam visualisasi histogram. Sumber: Boule.
5 part diff menggunakan 2 prinsip, yaitu prinsip Coulter dan flowcytometry untuk menentukan granularitas, diameter sel, dan kompleksitas bagian dalam sel. Dengan menggunakan pemfokusan hidrodinamik, sel-sel dikirim melalui celah pada satu waktu.[7]
Selama proses ini, laser diarahkan ke sampel, dan cahaya yang tersebar diukur pada berbagai sudut. Absorbansinya juga dicatat. Sel dapat dikenali berdasarkan intensitas cahaya yang tersebar dan tingkat serapannya. Penghitung sel 5 bagian dapat membedakan semua jenis WBC (neutrofil, limfosit, basofil, eosinofil, dan monosit.[7]
Kegunaan CBC Sebagai Penunjang Diagnostik
Secara umum, terdapat beberapa peranan penting tes CBC sebagai berikut:[8]
- Mengevaluasi kesehatan secara menyeluruh.
- Melihat kemungkinan adanya penyakit yang dapat dideteksi dari peningkatan ataupun penurunan kadar sel darah.
- Mendiagnosis penyebab gangguan kesehatan, terutama jika pasien mengalami gejala tertentu, seperti demam, kelelahan, lemas, bengkak, dan perdarahan.
- Memantau perkembangan kesehatan pasien dengan penyakit yang memengaruhi kadar sel darah.
- Memantau penanganan penyakit, terutama yang memengaruhi kadar sel darah dan memerlukan tes hematologi lengkap secara teratur.
Penyakit yang Dapat Dideteksi Dengan CBC
Hasil pemeriksaan CBC digunakan untuk menilai infeksi akut atau kronis jika sel darah putih meningkat, leukemia ketika sel darah putih meningkat atau menurun, anemia jika Hb rendah dan sirosis hati ketika jumlah trombosit menurun.[9]
Namun, penelitian lain menunjukkan bahwa risiko kanker, penyakit kardiovaskular (CVD), arteriosklerosis, diabetes tipe 2 (T2DM), dan sindrom metabolik dapat diprediksi menggunakan komponen CBC yang disebutkan di atas dan hasil sekunder dalam kombinasi spesifik komponen CBC.[9]

Diagram skematik menunjukkan patofisiologi antara komponen CBC dan penyakit. Sumber: NCBI.
Seberapa Penting CBC Bagi Kesehatan
Kondisi Kesehatan dapat diagnosis dengan bantuan pemeriksaan hematologi lengkap (CBC) yang meliputi penghitungan sel darah putih, sel darah merah, dan platelet. Hematologi lengkap merupakan salah satu pemeriksaan penunjang untuk mendiagnosis penyakit atau memantau hasil pengobatan.[8]
Suatu penyakit dapat didiagnosis melalui perubahan kondisi sel-sel darah pada tubuh. Misalnya saja leukimia (kelebihan sel darah putih), anemia (kekurangan sel darah merah), ataupun infeksi yang disebabkan oleh virus dan bakteri. Oleh karena itu, dokter menggunakan hasil pemeriksaan ini untuk membantu dalam pengambilan keputusan.[8]
Layanan fasilitas kesehatan yang Anda hadirkan memerlukan alat pemeriksaan lengkap (CDC) yang berkualitas serta dapat diandalkan? Silakan kunjungi halaman berikut ini untuk informasi selengkapnya:
Referensi Artikel:
- Seo, I. H., & Lee, Y. J. (2022). Usefulness of Complete Blood Count (CBC) to Assess Cardiovascular and Metabolic Diseases in Clinical Settings: A Comprehensive Literature Review. Biomedicines, 10(11), 2697. https://doi.org/10.3390/biomedicines10112697 (diakses pada 15 maret 2024).
- Chhabra, Gaurav (2018). “Analisis hematologi otomatis: Tren dan aplikasi terkini”. Jurnal Dokter Laboratorium . 10 (1): 15–16. doi : 4103/JLP.JLP_124_17 . PMC 5784285 . PMID 29403197 (diakses pada 15 maret 2024).
- Nugraha, G., & Ningsih, N. A. (2021). Penundaan Pemeriksaan Differential Count Terhadap Gambaran Scattergram Hematology Analyzer Cell-Dyn Ruby. Jurnal Media Analis Kesehatan, 12(1). DOI: https://doi.org/10.32382/mak.v12i1.2036 (diakses pada 15 maret 2024).
- Keohane, E. M., Smith, L. J. and Walenga, J. M. (2016) Rodaks’s Hematology: Clinical Principles and Application. 5th edn. Missouri: Elsevier
- Chhabra, G. (2018) ‘Automated hematology analyzers: Recent trends and applications’, Journal of Laboratory Physicians. Georg Thieme Verlag KG, 10(01), pp. 015–016. doi: 10.4103/jlp.jlp_124_17 (diakses pada 15 maret 2024).
- Dumas, Tim. “5-Part or 3-Part: What’s the Difference?”. Repertoire Magazine. Diarsipkan dari versi asli tanggal 13 Februari 2017. Diakses pada 14 maret 2024.
- Pellenz, S. (n.d.). What is Flow Cytometry (FACS Analysis)?. Antibodies-online.com. https://www.antibodies-online.com/resources/17/1247/what-is-flow-cytometry-facs-analysis/#:~:text=FACS%20stands%20for%20Fluorescence%2DActivated,molecules%20on%20the%20cell%20surface (diakses pada 15 maret 2024).
- Labkesmas Makassar I. (2023). Hematologi Lengkap untuk Diagnosis Kesehatan. Labkesmas Makassar I. https://bblabkesmasmakassar.go.id/hematologi-lengkap-untuk-diagnosis-kesehatan/ (diakses pada 15 maret 2024).
- Agnello L., Giglio RV, Bivona G., Scazzone C., Gambino CM, Iacona A., Ciaccio AM, Lo Sasso B., Ciaccio M. Nilai Hitung Darah Lengkap (CBC) untuk Diagnosis dan Prognosis Sepsis. Diagnostik. 2021; 11 :1881. doi: 10.3390/diagnostik11101881.